Sejarah Madrasah

Madrasah Aliyah Darul Ulum Purwogondo, Lembaga pendidikan islam yang terletak di jantung kota Kalinyamatan, beralamat di Jl.Kromodiwiryo Purwogondo Kalinyamatan Jepara 59467 Telp.0291 – 758175. Gedung ini milik sendiri dan akan mendirikan lantai 3 yang sekarng ini masih dalam perbaikan. Lembaga ini di bawah naungan Yayasan Penyelenggara Pendidikan Islam Darul Ulum ( YPPI ).

 
Eksistensi pendidikan Islam ( Madrasah ) boleh dikatakan masih menghadapi berbagai masalah dalam berbagai aspek. Upaya perbaikannya belum dilakukan secara mendasar, sehingga terkesan seadanya.

Memang terasa janggal dalam komunitas masyarakat muslim, pendidikan Islam (Madarasah) belum diberi kesempatan yang luas untuk bersaing dalam membangun umat yang besar ini. Beberapa hambatan yang menimpa pada pendidikan Islam (Madrasah) diantaranya adalah :

1. Kesempatan untuk memperoleh legimitasi yang lebih luas dan perbaikan secara mendasar, hampir tidak pernah diperoleh pendidikan Islam (Madrasah). Ini memberikan pengaruh yang sangat besar jika posisinya hanya mampu bertahan, berarti sebuah kemunduran kerena era kemajuan telah terpacu dengan hebat sesuai dengan arus perubahan sosial, sedang pendidikan Islam ( Madrasah ) selalu ketinggalan zaman. Kondisi ini menjadikan pendidikan Islam ( Madrasah ) sebagai sebuah lembaga yang tidak adaptif atau bahkan konservatif.
2. Disini tampak bahwa dalam dunia serba bersaing yang didasarkan pada menejemen profesional justru umat Islam berada pada posisi yang sangat lemah. Institusi modern masih merupakan ”barang mewah” bagi sebagian besar umat Islam, termasuk didalamnya segala tatanan dan piranti yang mengiringinya.
3. Delapan Standar Nasional Pelayanan Pendidikan telah menjadi komitmen pemerintah Republik Indonesia dalam usaha meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, Madrasah Aliyah ”Darul Ulum” Purwogondo sebagai sebuah institusi pendidikan senantiasa berusaha menggapai standar pelayanan pendidikan dimaksud. Oleh karena itu dalam hal pengembangannya memerlukan sekali penambahan fisik ( gedung ) mengingat animo masyarakat yang menginginkan menyekolahkan anaknya di madarasah ini sangat responsip, sedang sarana penunjang dalam pencapaian kualitas pendidikan kurang memadai.